kacamata, alat bantu berbahan lensa yang sangat berguna menormalkan dan
mempertajam mata. Meskipun kacamata hanya dibilang sebagai alat bantu,
namun saat ini banyak kacamata yang dijadikan sebagai aksesoris. Sejarah
panjang kacamata membuat munculnya fakta unik mengenai kacamata yang
ternyata sudah dipakai beratus-ratus tahun lamanya.
Sejarah Kacamata
belum jelas siapa dan kapan kacamata pertama kali dibuat. namun diketahui dari referensi hieroglif Mesir kuno pada abad ke 5 SM, lensa sederhana meniscal kaca sudah ditemukan. Selain dari refernsi sejarah Mesir kuno, penggunaan kacamat juga tercatat pada abad 1 masehi. Sejarah menuliskan bahwa kaisar Nero dari romawi sering menggunakan sebuah alat bantu berupa batu permata cekung (zamrud) sebagai lensa korektif untuk kepentingan membaca bahkan menonton pertunujukan. Meski demikian tidak ada catatan yang mengatakan apakah kaisar Nero memiliki permasalahan dengan matanya
Studi Pustaka
Catatan tentang alat bantu mata juga ada dalam buku alhazen tentang optik yang ditulis pada tahun 1021. Dalam catatan tersebut penggunaan lensa cembung digunakan untuk membentuk perbesaran gambar. Setelah diterjemahkan dari bahasa arab ke bahasa latin, yang berperan dalam perkembangan kacamata di eropa. Sekitar abad 9, seorang ilmuwan bernama Abbas Ibn Firnas menemukan metode membuat lensa lebih jernih yakni dengan diasah dengan dibentuk menjadi batu bulat. Kacamata di Cina
Berbeda dengan Mesir, Arab, Persia dan Eropa, bangsa Cina dipercaya menggunakan kacamata yang terbuat dari lensa yang memiliki bentuk oval berukuran besar. Lensa tersebut dikatakan terbuat dari batu kristal serta ditambahdengan komponen berupa bingkai yang terbuat dari tempurung kura-kura. Jadi, kacamata tipe modern sebenarnya juga sudah digunakan oleh bangsa Cinapada zaman dulu Lensa Transparan
Kacamata dengan penggunaan lensa yang lebih baik akhirnya diciptakan, setelah sebelumnya hanya lensa pembesar sedehana.
Sir Joseph Needham yang pertama kali membuat lensa dari batu transparan. Jenis Kacamata
Setidaknya ada jenis kacamata, berdasarkan lensanya, seperti Corrective, Single Vision, kacamata baca, Bifocal, Trifocal, Adjustable Focus, Progressive dll. Untuk kacamata jenis Bifokal adalah jenis kacamata yang ditemukan oleh ilmuwan dan politikus Benjamin Franklin dimana kacamata jenis ini memiliki dua titik fokus dan satu titik api.Bifokal menjadi salah satu kacamata paling populer dan serba guna karena digunakan untuk jarak jauh dan juga jarak dekat.
Opini NegatifSejarah Kacamata
belum jelas siapa dan kapan kacamata pertama kali dibuat. namun diketahui dari referensi hieroglif Mesir kuno pada abad ke 5 SM, lensa sederhana meniscal kaca sudah ditemukan. Selain dari refernsi sejarah Mesir kuno, penggunaan kacamat juga tercatat pada abad 1 masehi. Sejarah menuliskan bahwa kaisar Nero dari romawi sering menggunakan sebuah alat bantu berupa batu permata cekung (zamrud) sebagai lensa korektif untuk kepentingan membaca bahkan menonton pertunujukan. Meski demikian tidak ada catatan yang mengatakan apakah kaisar Nero memiliki permasalahan dengan matanya
Studi Pustaka
Catatan tentang alat bantu mata juga ada dalam buku alhazen tentang optik yang ditulis pada tahun 1021. Dalam catatan tersebut penggunaan lensa cembung digunakan untuk membentuk perbesaran gambar. Setelah diterjemahkan dari bahasa arab ke bahasa latin, yang berperan dalam perkembangan kacamata di eropa. Sekitar abad 9, seorang ilmuwan bernama Abbas Ibn Firnas menemukan metode membuat lensa lebih jernih yakni dengan diasah dengan dibentuk menjadi batu bulat. Kacamata di Cina
Berbeda dengan Mesir, Arab, Persia dan Eropa, bangsa Cina dipercaya menggunakan kacamata yang terbuat dari lensa yang memiliki bentuk oval berukuran besar. Lensa tersebut dikatakan terbuat dari batu kristal serta ditambahdengan komponen berupa bingkai yang terbuat dari tempurung kura-kura. Jadi, kacamata tipe modern sebenarnya juga sudah digunakan oleh bangsa Cinapada zaman dulu Lensa Transparan
Kacamata dengan penggunaan lensa yang lebih baik akhirnya diciptakan, setelah sebelumnya hanya lensa pembesar sedehana.
Sir Joseph Needham yang pertama kali membuat lensa dari batu transparan. Jenis Kacamata
Setidaknya ada jenis kacamata, berdasarkan lensanya, seperti Corrective, Single Vision, kacamata baca, Bifocal, Trifocal, Adjustable Focus, Progressive dll. Untuk kacamata jenis Bifokal adalah jenis kacamata yang ditemukan oleh ilmuwan dan politikus Benjamin Franklin dimana kacamata jenis ini memiliki dua titik fokus dan satu titik api.Bifokal menjadi salah satu kacamata paling populer dan serba guna karena digunakan untuk jarak jauh dan juga jarak dekat.
Sebelum abad 20 orang yang menggunakan kacamata dipandang negatif oleh budaya barat. Mereka dianggap oleh orang yang ketinggalan zaman dan orang yang terlalu religius karena membutuhkan alat bantu untuk membaca. Namun pandangan ini berubah ketika Theodore Roosevelt sering berfoto dengan kacamata pada sekitar tahun 1900-an dan Harold Lloyd yang kerap mengenakan kacamata saat bermain film Kacamata Publik Figur
Di abad 20, tidak sedikit rocker atau penyanyi yang hobi memakai kacamata. Dua tokoh yang memakai kacamata sebagai ashion diantaranya Buddy Holly dan John Lennon. Buddy Holly terkenal dengan kacamata bingkai hitam besarnya, dan John Lennon terkenal dengan optik dan lensa yang tebal
Kacamata Hitam dan 3 Dimensi
Kacamata dengan lensa gelap atau hitam menjadi revolusi penggunaan kacamata yang sebelumnya bertujuan untuk memperjelas penglihatan. Kacamata hitam justru dirancang untuk melindungi dari paparan sinar matahari langsung.Seorang pilot juga sering menggunakan kacamata hitam saat mengemudikan pesawat terbang.
Agan tahu kacamata 3D kan?alat ini merupakan alat bantu vital untuk mendapatkan sensasi tiga dimensi saat menonton film 3D. namun tahukah agan? kacamata 3D sebenarnya hanya memiliki satu lensa berwarna merah serta satu lensa lagi berwarna biru atau cyan.
sumber: kaskus
1 komentar to "Hal Unik Tentang Kacamata"
testing
Pupuk Pembesar Umbi Wortel says:
wish I have 1